Jakarta – Dewan Pimpinan Pusat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (DPP IMM) menggelar aksi demonstrasi di depan kantor Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Kemendes PDT) pada Jumat (7/3/2025).
Ratusan peserta aksi turun ke jalan dengan tuntutan agar Yandri Susanto dicopot dari jabatannya sebagai Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi.
Koordinator Lapangan (Korlap) aksi, Muh Idil, menyampaikan bahwa demonstrasi ini merupakan puncak dari kekecewaan IMM terhadap dugaan pelanggaran yang dilakukan oleh Yandri.
“Selama dua minggu terakhir, kami telah menganalisis perkembangan dinamika politik dan hukum terkait Yandri. Aksi ini adalah wujud kemarahan kami di IMM. Ini merupakan pelanggaran serius!” tegas Idil.
Ia menekankan bahwa intervensi politik oleh pejabat negara dalam Pilkada tidak bisa dibiarkan. Seorang menteri, menurutnya, seharusnya fokus mengurus kepentingan publik secara luas, bukan kepentingan politik elektoral tertentu.
“Tugas utama seorang Menteri adalah mengabdi kepada kepentingan publik, bukan terlibat dalam urusan politik praktis. Apa yang dilakukan Yandri telah mencederai prinsip demokrasi,” ujarnya.
DPP IMM mendesak Presiden Prabowo Subianto agar segera mengambil tindakan tegas dengan mencopot Yandri dari jabatannya.
“Kami meminta Presiden Prabowo menunjukkan ketegasannya dengan memberhentikan Yandri dari posisi Menteri. Langkah ini akan memperkuat citra Prabowo sebagai seorang negarawan. Sebaliknya, jika hal ini dibiarkan, kepercayaan publik terhadap Presiden bisa terganggu,” pungkasnya.