Pawartos Ndeso merangkai cerita dari penjuru negeri
GARUT – Terbitnya Nomor Induk Perangkat Desa (NIPD) disambut positif oleh seluruh kepala desa (Kades) dan perangkat desa lainnya. Langkah ini dianggap sebagai pengakuan yang lebih besar dari pemerintah. Hal ini disampaikan oleh Ketua Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) Kabupaten Garut, Sukmana, S.Ap, yang juga menjabat sebagai Kasi PMD Guna Mekar, Kecamatan Bungbulang, pada Senin, 15 Juli 2024.
Menurut Sukmana, dengan adanya NIPD, keberadaan perangkat desa semakin diakui oleh pemerintah, terutama oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD), karena data perangkat desa di Kabupaten Garut menjadi lebih teratur.
“Kami berharap dengan adanya NIPD, perangkat desa dapat bekerja dengan lebih disiplin dan memiliki kekuatan hukum yang jelas sehingga tidak ada pemberhentian yang tidak adil,” ujarnya.
Sukmana juga berharap agar perangkat desa menjadi lebih profesional dan sejahtera, baik di tingkat kabupaten maupun nasional. Dengan terbitnya Undang-Undang Desa, mengganti perangkat desa tanpa alasan hukum yang jelas menjadi lebih sulit.
“Alhamdulillah, kesejahteraan di Kabupaten Garut meningkat dengan adanya NIPD dan Perbup tentang tunjangan ke-13 serta jaminan kesehatan BPJS Ketenagakerjaan,” tambahnya.
Di tempat yang sama, Didin Rosidin, Sekretaris Desa Cintanagara, Kecamatan Malangbong, menyampaikan rasa terima kasihnya atas terbitnya NIPD.
“Perjuangan ini telah berlangsung sejak tahun 2020, dan alhamdulillah pada tahun 2024 bisa tercapai dengan peluncuran NIPD ini. Saya sangat berterima kasih dan mengapresiasi langkah DPMD dan PPDI yang telah mengeluarkan NIPD ini,” katanya.
Menurut Didin Rosidin, dengan terbitnya NIPD ini, semangat kerja dan tanggung jawab perangkat desa akan meningkat.
“Kami berharap rekan-rekan di mana pun berada dapat meningkatkan kinerja, jangan bermalas-malasan, dan semangat kerja kita tingkatkan lebih baik lagi,” ucapnya.
