Tersambar Petir, Kepala Desa Di Sergai Bedagai Ditemukan Tewas

SERGAI BEDAGAI – Warga Desa Sarang Giting Kahan, Kecamatan Bintang Bayu, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara (Sumut), dihebohkan dengan penemuan mayat di areal perladangan sawit.

Mayat tersebut diidentifikasi sebagai Joas Simanjuntak, berusia 48 tahun. Jasadnya ditemukan oleh warga di pinggir Sungai Balutu, tepatnya di Dusun IV, Desa Sarang Giting Kahan.

Kapolsek Kotarih, Iptu Mula Purba, yang didampingi oleh Wakapolsek Ipda Brimen, mengonfirmasi penemuan mayat ini kepada Liputan6.com pada Minggu (14/7/2024).

“Iya, benar, kejadian ini terjadi pada Selasa, 9 Juli 2024, sekitar pukul 16.45 WIB,” ungkap Iptu Mula Purba seperti yang dilansir dari laman liputan6..

Setelah menerima laporan, Kapolsek bersama personel Polsek Kotarih dan Unit Identifikasi Polres Sergai langsung menuju Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk melakukan pengecekan dan olah TKP.

“Mayat ditemukan dalam kondisi tergeletak di pinggir ladang sawit, di pinggir Sungai Balutu, dengan posisi telungkup. Dari mulut dan wajah korban mengeluarkan darah, serta tubuhnya sudah membiru,” tambahnya.

Mayat tersebut kemudian dievakuasi dengan bantuan warga dan dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Tebing Tinggi. Setibanya di rumah sakit, pihak rumah sakit menyatakan bahwa korban telah meninggal dunia.

Korban teridentifikasi sebagai Kepala Desa (Kades) Sarang Giting Kahan, Kecamatan Bintang Bayu, Serdang Bedagai, Sumut.

Berdasarkan hasil visum luar oleh ahli forensik Rumah Sakit Bhayangkara Tebing Tinggi, korban dinyatakan meninggal dunia akibat tersambar petir.

Keluarga korban kemudian membawa jenazah untuk disemayamkan di rumah duka.

“Memang benar, kondisi cuaca sebelum korban ditemukan meninggal sangat mendung dan disertai petir,” terang Iptu Mula Purba.